MENYAMBUT TAHUN 1438 H, LEBIH DARI 1.500 ORANG PAWAI DI HARAU

Ahad,  1 Muharram 1438 H / 2 Oktober 2016 M
Dilaporkan oleh: Fitra Yadi

Tadi pagi, Minggu, 2 Oktober 2016 lebih dari 1.500 orang berpartisipasi dalam acara pawai akbar dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam, 1 Muharram 1438  H. Pawai itu dilepas oleh Bupati Limapuluh Kota Bapak Irfendi Arbi yang dimulai dari halaman Surau Tuo kenagarian Taram, melewati nagari Bukik Limbuku, Batu Balang, Lubuak Batingkok, Gurun, Sarilamak, Tarantang dan berakhir di Aka Barayun kenagarian Harau.

Acara itu diikuti oleh Seluruh murid SD, TK beserta guru dan pegawai UPTD Dinas Pendidikan kecamatan Harau ditambah undangan dari MUSPIKA kecamatan Harau. 56 mobil Pickup beriring-iringan mengantar para peserta pawai yang dikawal oleh anggota kepolisian resort limapuluh kota yang diiringi dengan lagu-lagu kasidah rebana di tiap-tiap rombongan.

Sebelum rombongan ini dilepas oleh Bupati, sebelumnya setelah shalat subuh tadi masyarakat nagari Taram juga melakukan jalan santai yang dimulai dari Masjid Baitul Karamah Taram menyusuri jalan-jalan utama nagari Taram.  Dalam sambutannya mewakili kepala UPTD Pendidikan kecamatan Harau Yanwardi, S.Pd  Mengatakan  dengan dilandasi taqwa kepada Allah SWT pada tahun baru Hijriyah ini mari kita didik anak kita menjadi lebih cerdas lagi.
Kemudian acara penutup adalah Taushiyah yang disampaikan oleh Buya Miswardi BA ketua MUI Kota Payakumbuh.

Dalam ceramahnya Buya Miswardi menyampaikan bahwa “ menjadi pelajaran juga bagi kita hendaknya hal-hal yang sudah dicontohkan oleh Rasulullah SAW seperti pengorbanan dan resiko yang telah beliau ambil untuk kenyamanan dan ketentraman umatnya. Kita sebagai pemimpin harus juga seperti itu, berilah jaminan kemanan kepada orang yang kita pimpin. Jangan hanya menyelamatkan diri sendiri.” Kata Buya yang berasal dari Buah Durian kenagarian Gurun itu.
Mari introspeksi diri, tingkatkan amalan baik kita pada tahun ini. Jangan meninggalkan anak di sekitar pendidikan namun tinggalkanlah pendidikan di sekitar anak kita " pungkasnya.
Lebih baru Lebih lama