Selasa, 30 Juli 2019 H - 27 Dzulkaidah 1440 H
Dilaporkan oleh: Fitra Yadi
Agam - HN, "Sekarang banyak peningkatan baru yang terjadi sehingga PPTI Gobah semakin berkembang" demikian kata kepala Mts PPTI Gobah ustazd Daroji, S.Pd.I, MA saat di hubungi media ini pada Selasa (30/07) via telepon.
Lebih lanjut Ustazd Daroji menjelaskan; "diantara kemajuan yang nampak adalah dengan bertambahnya jumlah santri baru. Tahun ini santri baru PPTI Gobah adalah sebanyak 68 orang, dua kali lipat dibanding tahun lalu yaitu 32 orang. Selain dari Sumbar, sekarang bertambah lagi santri dari luar propinsi yaitu dari Pekanbaru dan Tembilahan Riau."
"Tahun ini juga dibuka kelas Takhassus, yaitu progam pendidikan khusus pondok saja yang hanya belajar Kitab Kuning, Tahfidzhul Qur'an ditambah Bahasa Arab dan Bahasa Inggris. Santri Takhassus ini baru berjumlah sebanyak 12 orang. Sedangkan jumlah santri seluruhnya dari kelas I sampai VI tingkat Tsanawiyah dan Aliyah adalah sebanyak 148 orang." kata ustazd Daroji.
"Kemajuan lain adalah; seluruh santri wajib tinggal di asrama, namun karena keterbatasan sarana, masih ada 7 orang santri lama yang belum bisa diasramakan." katanya.
"Selain itu tahun ini juga ada revitalisasi kepengurusan yayasan. Revitalisasi asrama, revitalisasi kepengurusan bidang pendanaan. Alhamdulillah sekarang sudah ada donatur tetap yang menyumbang setiap bulannya untuk operasional pesantren." terang ustazd lulusan Pondok Pesantren MTI Canduang tahun 1997 ini.
Informasi yang berhasil dihimpun media ini dari berbagai sumber di lapangan menyebutkan "pasca dilantiknya pengurus baru Yayasan Pondok Pesantren Tarbiyah Islamiyah (YPPTI) Gobah V Surau Koto Tangah Kecamatan Tilatang Kamang Kabupaten Agam Propinsi Sumatera Barat ini pada tanggal 20 Januari 2019 yang lalu itu memang telah banyak melakukan pembaharuan dan perbaikan dari berbagai sisi." - HN
Dilaporkan oleh: Fitra Yadi
Agam - HN, "Sekarang banyak peningkatan baru yang terjadi sehingga PPTI Gobah semakin berkembang" demikian kata kepala Mts PPTI Gobah ustazd Daroji, S.Pd.I, MA saat di hubungi media ini pada Selasa (30/07) via telepon.
Lebih lanjut Ustazd Daroji menjelaskan; "diantara kemajuan yang nampak adalah dengan bertambahnya jumlah santri baru. Tahun ini santri baru PPTI Gobah adalah sebanyak 68 orang, dua kali lipat dibanding tahun lalu yaitu 32 orang. Selain dari Sumbar, sekarang bertambah lagi santri dari luar propinsi yaitu dari Pekanbaru dan Tembilahan Riau."
"Tahun ini juga dibuka kelas Takhassus, yaitu progam pendidikan khusus pondok saja yang hanya belajar Kitab Kuning, Tahfidzhul Qur'an ditambah Bahasa Arab dan Bahasa Inggris. Santri Takhassus ini baru berjumlah sebanyak 12 orang. Sedangkan jumlah santri seluruhnya dari kelas I sampai VI tingkat Tsanawiyah dan Aliyah adalah sebanyak 148 orang." kata ustazd Daroji.
"Kemajuan lain adalah; seluruh santri wajib tinggal di asrama, namun karena keterbatasan sarana, masih ada 7 orang santri lama yang belum bisa diasramakan." katanya.
"Selain itu tahun ini juga ada revitalisasi kepengurusan yayasan. Revitalisasi asrama, revitalisasi kepengurusan bidang pendanaan. Alhamdulillah sekarang sudah ada donatur tetap yang menyumbang setiap bulannya untuk operasional pesantren." terang ustazd lulusan Pondok Pesantren MTI Canduang tahun 1997 ini.
Informasi yang berhasil dihimpun media ini dari berbagai sumber di lapangan menyebutkan "pasca dilantiknya pengurus baru Yayasan Pondok Pesantren Tarbiyah Islamiyah (YPPTI) Gobah V Surau Koto Tangah Kecamatan Tilatang Kamang Kabupaten Agam Propinsi Sumatera Barat ini pada tanggal 20 Januari 2019 yang lalu itu memang telah banyak melakukan pembaharuan dan perbaikan dari berbagai sisi." - HN