Sabtu, 11 Agustus 2012 M / 23 Ramadhan 1433 H
IPDA Sujarwanto |
Hal itu disampaikannya disaat memberi sepatah kata mewakili tim dua kecamatan Canduang sebagai jawaban atas pertanyaan masyarakat mengenai peristiwa terbunuhnya warga setempat, Rosi Fitriani (27 th.) di pancoran tempat mandi pada Sabtu (28/07) lalu.
Masyarakat menanyakan juga bagaimana mengatasi was-was yang sedang menghantui masyarakat Rawang apalagi ibu-ibu. Sehingga mereka tidak berani lagi turun ke pancoran tempat mandi dan mushallapun tambah lengang.
Sujarwanto menanggapi " Masyarakat tidak perlu takut, karena daerah ini dalam pengawasan kami, beraktifitaslah seperti biasa. Bila ada tambahan informasi sapaikanlah kepada kami via sms, telpon, maupun datang langsung ke kantor. Kami telah memanggil beberapa orang untuk dimintai keterangan mudah-mudahan habis Idul Fitri selesai".
" Kami bekerja sekuat tenaga untuk mengungkap kasus ini, yang ditangani oleh orang-orang yang ahli di bidangnya. Mudahan-mudahan sipelaku mendengar sekarang ini, boleh jadi ia sadar dan menyerahkan diri kepada yang berwajib. Tobat di bulan Ramadhan itu kan lebih baik, ya kan pak.. buk... Sebagai warga negara yang baik kita jangan bertindak sendiri-sendiri, serahkan saja kepada petugas yang telah ditunjuk oleh negara ini" kata Sujarwanto.
Lebih lanjut Sujarwanto menghimbau masyarakat untuk senantiasa mensukseskan program pemerintah kabupaten Agam seperti Magrib Mengaji. Tingkat amaliyah, tingkatkan ukhuwah antara sesama dan tingkatkan kewaspadaan" tukuk Sujarwanto. | Fitrayadi